Abu Kuta Krueng Bersama Rombongan IRADAH Takziah di Kediaman Dua Ulama Kharismatik Aceh
PIDIE JAYA - Ikatan Rabithah Alumni Dayah (IRADAH) Darul Munawwarah Kuta Krueng Kabupaten Pidie Jaya, melaksanakan Takziah di kediaman Dua ulama kharismatik Aceh, Senin (14/6/2021)
Meninggalnya Dua Ulama kharismatik Aceh dalam sepekan ini, mendapat kesedihan yang cukup mendalam bagi masyarakat Aceh, terutama sekali segenap warga dayah yang ada di Aceh.
Setelah wafatnya, Ketua MPU Aceh Timur, Tgk H Muhammad Nur yang akrab disapa Abu Keuniree, tidak lama berselang wafatnya tokoh ulama tertua, Tgk H Munir Yahya yang selalu dipanggil Walidi Peureulak.
Wafatnya kedua ulama kharismatik ini, menjadi kegelapan dan kehilangan yang luar biasa bagi kalangan dayah. Apalagi dua ulama ini merupakan termasuk ulama tua di Aceh yang menjadi panutan masyarakat.
Ratusan alumni Dayah Darul Munawwarah Kuta Krueng Pidie Jaya yang tergabung dalam kumpulan IRADAH Darul Munawwarah se-Aceh melaksanakan kunjungan dalam rangka Takziah ke kediaman dua ulama kharismatik tersebut.
Setelah menyelesaikan takziah dan doa bersama di kediaman Alm Walidi Blang Batei, rombongan IRADAH melanjutkan takziah ke tempat Alm Abu Keuniree.
Dalam kunjungan takziah dan doa bersama ini dipimpin langsung oleh H Usman yang selalu di akrab dipanggil Abu Kuta Krueng, didampingi oleh Rais 'am Darul Munawwarah Abiya Anwar.
Ikut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum Pusat IRADAH Darul Munawwarah Tgk H Zulkarnain Juned yang akrab disapa Ayah Blang Panyang, Wakil ketua Tgk T Abati Kuta Krueng dan sejumlah pengurus pusat IRADAH serta beberapa ulama dan pimpinan dayah (Masjhon)
Komentar
Posting Komentar